Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini berpeluang untuk berbalik menguat, setelah sepanjang transaksi kemarin bermain di zona merah dan ditutup terkoreksi 1,61 persen ke level 7.117.
Pelemahan IHSG pada perdagangan Kamis (2/5) dipengaruhi penurunan 405 saham, sedangkan 187 saham tercatat menguat dan 178 saham tidak mengalami perubahan harga. Nilai transaksi kemarin Rp16,78 triliun atau melorot dibandingkan 30 April 2024 yang mencapai Rp17,3 triliun.
Menurut analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, koreksi IHSG pada perdagangan kemarin dibayangi peningkatan volume penjualan. Adapun volume transaksi sepanjang perdagangan kemarin hanya 19,28 miliar saham atau menurun dibandingkan perdagangan sebelumnya (30/4), yakni 27,04 miliar saham.
"Selama IHSG masih mampu berada di atas 7.026 sebagai support-nya, maka posisi indeks diperkirakan sedang berada pada bagian Wave [c] dari Wave B," kata Herditya dalam riset Daily Scope Wave untuk perdagangan Jumat (3/5).
Dia menjelaskan, pola pergerakan secara teknikal tersebut menunjukkan IHSG berpeluang untuk berbalik menguat dan berupaya menguji level resistance terdekat di posisi 7.298. Saat ini MNC Sekuritas menetapkan support IHSG di level 7.045 dan 7.026, sedangkan resistance-nya di 7.298 dan 7.377.
Herditya merekomendasikan trader agar mencermati GOTO maupun MDKA yang memiliki rating trading "Speculative Buy", serta disarankan menerapkan strategi "Buy on Weakness" pada MARK , dan "Sell on Strength" untuk saham INCO . (Budi/ef)
Sumber : Admin
powered by: IPOTNEWS.COM
